iNtaniaZzha *^_^*
ini adalah blogkuu.. dimana kedepannya akan aku posting tulisan karyaku sendiri... haha :D
Sabtu, 15 Maret 2014
Suku Banyak (Mathemathic)
Bentuk umum anxn + an1xn1 + an2xn2+.... +a1x+ao Teorema sisa 1. Jika suku banyak f(x) dibagi oleh ax maka sisanya adalah f(a) 2. Jika suku banyak f(x) dibagi oleh bax maka sisanya adalah abf 3. Suku banyak f(x) dibagi oleh maka sisanya adalah )bx)(ax(qpx dengan babfafp)()( dan baabfbafq)()( 4. Jika suku banyak f(x) dibagi oleh g(x) dan hasil baginya adalah h(x) maka f(x) = g(x).h(x) + sisa derajat f(x) = derajat g(x) + derajat h(x) jika g(x) fungsi linear maka sisa berupa konstanta jika g(x) polinom berderajat n maka sisa merupakan polinom dengan derajat maksimum n – 1 Teorema faktor Jika f(x) suatu suku banyak , maka f(h)=0 jika dan hanya jika x – h merupkan faktor dari f(x) Menentukan akar-akar rasional suku bnayak Jika f(x) suku banyak maka x – h faktor dari f(x) jika dan hanya jika h adalah akar dari f(x) = 0 Algoritma menentukan akar-akar 1. Jika ao = 0 maka x = 0 merupakan akar dari f(x) = 0, jika tidak lakukan langkah 2 2. Selidiki apakah jumlah koefisien-koefisien f(x) = 0 Jika ya, maka x = 1 merupakan akar dari f(x) = 0 Jika tidak, lakukan langkah 3 3. Periksa apakah jumlah koefisien-koefisien berpangkat genap sama dengan koefisien-koefiien berpangkat ganjil Jika ya, maka x = −1 merupakan akar dari f(x) = 0 Jika tidak lakukan langkah 4 4. Tentukan faktor-faktor dari ao (ao 0), lakukan langkah coba-coba Irvan
Selasa, 03 September 2013
30 fakta menarik tentang seorang wanita
30 Fakta Menarik Tentang Seorang Wanita
1. Bila seorang wanita mengatakan dia sedang bersedih, tetapi dia tidak menitiskan airmata, itu bermakna dia sedang menangis di dalam hatinya.
2. Bila dia tidak menghiraukan kamu setelah kamu menyakiti hatinya, lebih baik kamu beri dia waktu untuk menenangkan hatinya sebelum kamu menegur dengan ucapan maaf.
3. Wanita susah untuk mencari sesuatu yang dia benci tentang orang yang paling dia sayangi (karena itu banyak wanita yang patah hati bila hubungannya putus di tengah jalan).
4. Jika seorang wanita jatuh cinta dengan seorang lelaki,lelaki itu akan sentiasa ada di pikirannya walaupun ketika itu dia sedang bersama dengan lelaki lain.
5. Bila lelaki yang dia cintai merenung tajam ke dalam matanya, dia akan cair seperti coklat!!
6. Wanita memang menyukai pujian tetapi selalu tidak tahu cara menerima pujian.
7. Jika kamu tidak suka dengan gadis yang menyukai kamu setengah mati, tolak cintanya dengan lembut, jangan berkasar dengannya karena ada satu semangat dalam diri wanita yang kamu tidak akan tahu bila dia telah membuat keputusan, dia akan melakukan apa saja.
8. Jika seorang gadis sedang menjauhkan diri darimu setelah kamu tolak cintanya, biarkan dia untuk seketika. Jika kamu masih ingin menganggap dia seorang kawan, cubalah tegur dia secara perlahan-lahan.
9. Wanita suka meluahkan apa yang mereka rasa. Muzik, puisi, lukisan dan tulisan adalah cara termudah mereka meluahkan isi hati mereka.
10. Jangan sesekali beritahu kepada perempuan tentang apa yang membuat mereka langsung merasa tidak berguna.
11. Bersikap terlalu serius boleh mematikan mood wanita.
12. Bila pertama kali lelaki yang dicintainya sedang memberikan respon positif, misalnya menghubunginya melalui telepon, si gadis akan bersikap acuh tak acuh seolah-olah tidak berminat, tetapi sebenarnya dia akan berteriak kerana gembira dan tak sampai sepuluh minit, semua kawan-kawannya akan mengetahui berita tersebut.
13. Sebuah senyuman memberi seribu arti bagi wanita. Jadi jangan senyum sembarangan kepada wanita.
14. Jika kamu menyukai seorang wanita, mulailah dengan persahabatan. Kemudian biarkan dia mengenalimu lebih dalam.
15. Jika seorang wanita memberi seribu satu alasan setiap kali kamu ajak keluar, tinggalkan dia karena dia memang tak berminat denganmu.
16. Tetapi jika dalam waktu yang sama dia menghubungimu atau menunggu panggilan darimu,teruskan usahamu untuk memikatnya.
17. Jangan sesekali meneka apa yang dirasakannya. Tanya dia sendiri!!
18.Setelah seorang gadis jatuh cinta,dia akan sering tertanya-tanya mengapa aku tidak bertemu lelaki ini lebih awal.
19. Kalau kamu masih mencari-cari cara yang paling romantis untuk memikat hati seorang gadis, bacalah buku-buku cinta.
20. Bila setiap kali melihat foto bersama, yang pertama dicari oleh wanita ialah siapa yang berdiri di sebelah buah hatinya, kemudian barulah dirinya sendiri.
21. Bekas kekasihnya akan selalu ada di pikirannya tetapi lelaki yang dicintainya sekarang akan berada di tempat yang teristimewa di hatinya!!
22. Satu ucapan ‘Hai’ saja sudah cukup menceriakan harinya.
23. Teman baiknya saja yang tahu apa yang sedang dia rasa dan lalui.
24. Wanita paling benci lelaki yang berbaik-baik dengan mereka semata-mata untuk memikat kawan mereka yang lebih cantik.
25. Cinta berarti kesetiaan, jujur dan kebahagiaan tanpa syarat.
26. Semua wanita menginginkan seorang lelaki yang dicintainya dengan sepenuh hati.
27. Senjata wanita adalah airmata!!
28. Wanita suka jika sesekali orang yang disayanginya memberi surprise buatnya (hadiah, bunga atau sekadar kata-kata romantik). Mereka akan terharu dan merasakan bahwa dirinya dicintai setulus hati. Dengan ini dia tidak akan ragu-ragu terhadapmu.
29. Wanita mudah jatuh hati pada lelaki yang memberi perhatian padanya dan baik terhadapnya. So, kalau ingin memikat wanita pandai-pandailah.
30. Sebenarnya mudah mengambil hati wanita karena apa yang mereka inginkan hanyalah perasaan dicintai dan disayangi sepenuh jiwa.
tinggalkanlah keragu-raguan
Tinggalkanlah Keragu-raguan
عَنْ أَبِي مُحَمَّدٍ الْحَسَنُ بْنُ عَلِي بْنِ أبِي طَالِبٍ سِبْطِ
رَسُوْلِ اللهِ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ وَرَيْحَانَتِهِ رَضِيَ
الله عَنْهُمَا قَالَ : حَفِظْتُ مِنْ رَسُوْلِ اللهِ صَلَّى اللهُ
عَلَيْهِ وَسَلَّمَ؛ دَعْ مَا يَرِيْبُكَ إِلَى مَا لاَ يَرِيْبُكَ . [رواه
الترمذي وقال : حديث حسن صحيح]
Dari
Abu Muhammad, Al Hasan bin 'Ali bin Abu Thalib, cucu Rasululloh"Aku
telah menghafal (sabda) dari Rasululloh صلی الله عليه وسلم:
"Tinggalkanlah apa-apa yang meragukan kamu, bergantilah kepada apa yang
tidak meragukan kamu ".
HR. Tirmidzi dan Nasa'i, berkata Tirmidzi : Ini adalah Hadits Hasan Shahih
Nomor: 11 Sumber: http://assunnah.mine.nu
Penjelasan:<!--more>
- Kalimat "yang meragukan kamu" maksudnya tinggalkanlah sesuatu yang menjadikan kamu ragu-ragu dan bergantilah kepada hal yang tidak meragukan.
- Hadits ini kembali kepada pengertian Hadits keenam, yaitu sabda Nabi صلی الله عليه وسلم: "Sesungguhnya yang halal itu jelas dan yang haram itu jelas, dan di antara keduanya banyak perkara syubhat".
- Pada hadits lain disebutkan bahwa Nabi صلی الله عليه وسلم bersabda : "Seseorang tidak akan mencapai derajat taqwa sebelum ia meninggalkan hal-hal yang tidak berguna karena khawatir berbuat sia-sia". Tingkatan sifat semacam ini lebih tinggi dari sifat meninggalkan yang meragukan.
Islam bersift terbuka
Islam Bersifat Terbuka
Rasulullah s.a.w bersabda yang bermaksud: “ Kamu lebih mengetahui tentang urusan keduniaan kamu sendiri.”
Riwayat Bukhari & Muslim
Riwayat Bukhari & Muslim
Huraian :
- Islam adalah agama yang mudah dan ia memberikan kebebasan kepada umatnya untuk mengeluarkan pendapat terutama dalam urusan yang menyentuh hal keduniaan seperti dasar peperangan, urusan pentadbiran, pertanian, perekonomian dan sebagainya.
- Berfikiran terbuka akan membolehkan kita mudah diterima oleh orang lain dan ini akan merapatkan lagi hubungan di antara satu sama lain apalagi jika sikap ini dimilki oleh seorang pemimpin dengan rakyatnya.
- Dalam mengekalkan keharmonian dan keamanan hidup bermasyarakat, setiap individu hendaklah mengamalkan sikap berani kerana benar iaitu sesiapa yang melihat berlakunya penyimpangan dari perkara yang sebenarnya maka hendaklah ditegur dan dinasihati dengan cara yang baik. Manakala orang yang ditegur itu pula mestilah bersikap terbuka untuk menerima kenyataan dan memperbaikinya demi untuk kebaikan semua pihak.
6 pesan khusus untuk wanita
6 Pesanan Khusus Untuk Wanita
- Jaga solat pada awal waktu. Kalau datang haid sekalipun jika tidak dapat solat, kena duduk atas tikar sembahyang supaya anak tidak lihat kita meninggal solat.
- Hidupkan bacaan Hadith Nabi saw di rumah dengan keluarga. Dianjur baca Hadith Fadhilat Amal. Ini amalan sahabiah zaman Nabi saw sehingga dari rumah kita keluar anak-anak yang soleh yg mendoakan kesejahteraan kedua ibubapa dunia/akhirat.
- Baca Al Quran setiap hari walaupun hanya 8 ayat. Kalau tak mampu nak baca kerana terlalu sibuk, cukup dengan mencium Al Quran dan muhasabah “Ya Allah, apa dosa ku hingga aku tak dapat nak baca kitab Mu pada hari ini."
- Mendidik anak secara Islam. Mengajar anak-anak dari kecil bermula dengan doa-doa masnun. Iaitu doa seharian Nabi saw seperti doa tidur, bangun tidur, makan dan sebagainya.
- Hidup sederhana dengan tidak membebankan suami. Setiap hari malaikat akan menghantar 500 jambangan bunga dari syurga untuk wanita yg hidup sederhana. Setiap titisan air masakan dan basuhan mereka akan menjadi zikir mohon keampunan kepada Allah swt atas wanita tersebut.
- Galakkan suami untuk bermujahadah atas agama Allah. Seseorang isteri yang menggalakkan suaminya untuk solat berjemaah di Masjid/Surau akan dapat pahala berjemaah suaminya termasuk solat dia sendiri.
Mudahan-mudahan ulasan ringkas ini bermanfaat. Muzakarahlah bersama teman wanita lain supaya hakikat amalan ini masuk dalam hati kita dan mudah nak amalkan
Berkat di balik membaca "Bismillah"
Kisah teladan - Berkat di sebalik membaca Bismillah
"Ada seorang perempuan tua yang taat beragama, tetapi suaminya seorang yang fasik dan tidak mahu mengerjakan kewajipan agama dan tidak mahu berbuat kebaikan. Perempuan itu sentiasa membaca Bismillah setiap kali hendak bercakap dan setiap kali dia hendak memulakan sesuatu sentiasa didahului dengan Bismillah. Suaminya tidak suka dengan sikap isterinya dan sentiasa memperolok-olokkan isterinya. Suaminya berkata sambil mengejek, "Asyik Bismillah, Bismillah. Sekejap-sekejap Bismillah."
Isterinya tidak berkata apa-apa sebaliknya dia berdoa kepada Allah S.W.T. supaya memberikan hidayah kepada suaminya. Suatu hari suaminya berkata : "Suatu hari nanti akan aku buat kamu kecewa dengan bacaan-bacaanmu itu." Untuk membuat sesuatu yang memeranjatkan isterinya, dia memberikan wang yang banyak kepada isterinya dengan berkata, "Simpan duit ini." Isterinya mengambil duit itu dan menyimpan di tempat yang selamat, di samping itu suaminya telah melihat tempat yang disimpan oleh isterinya. Kemudian dengan senyap-senyap suaminya itu mengambil duit tersebut dan mencampakkan beg duit ke dalam perigi di belakang rumahnya.
Setelah beberapa hari kemudian suaminya itu memanggil isterinya dan berkata, "Berikan padaku wang yang aku berikan kepada engkau dahulu untuk disimpan." Kemudian isterinya pergi ke tempat dia menyimpan duit itu dan diikuti oleh suaminya dengan berhati-hati dia menghampiri tempat dia menyimpan duit itu dia membuka dengan membaca, "Bismillahirrahmanirrahiim." Ketika itu Allah S.W.T. menghantar malaikat Jibrail A.S. untuk mengembalikan beg duit dan menyerahkan duit itu kepada suaminya kembali.
Alangkah terperanjat suaminya, dia berasa bersalah dan mengaku segala perbuatannya kepada isterinya, ketika itu juga dia bertaubat dan mula mengerjakan perintah Allah, dan dia juga membaca Bismillah apabila dia hendak memulakan sesuatu kerja."
kemuliaan yang di anugerahkan islam kepada wanita
kemuliaan yang di anugerahkan islam kepada wanita
Kedudukan
wanita dalam Islam telah menjadi satu isu perdebatan sejak kebelakangan
ini. Timbul beberapa salah faham, sama ada daripada amalan-amalan
tradisi yang dianggap ‘Islamik’, tetapi sebenarnya tidak, ataupun
melalui pelbagai prejudis. Namun demikian, isu sebenarnya adalah
bagaimana wanita dilayan dalam kepercayaan Islam, dan apabila kita
meneliti perkara ini, kita dapati bahawa Islam memberi nilai sosial,
kebebasan dan keselesaan yang tinggi terhadap wanita.
WANITA DALAM AL-QURAN
Perintah-perintah
Tuhan berkenaan status wanita dan hubungan di antara lelaki dan wanita
yang telah dinyatakan kepada kita melalui Al-Quran, merangkumi keadilan
yang menyeluruh. Berhubung dengan perkara ini, Islam menganjurkan
kesamaan hak, tanggungjawab dan kewajipan di antara kedua-dua jantina.
Islam adalah berlandaskan simpati, toleransi dan hormat-menghormati
sesama manusia, dan dalam hal ini tidak mendiskriminasi wanita.
Contoh-contoh
budi pekerti yang disampaikan kepada kita dalam Al-Quran secara
keseluruhannya bersesuaian dengan sifat semulajadi manusia, dan sesuai
untuk semua pentas sejarah.
Penghormatan
terhadap wanita dan hak-hak wanita juga berlaku dalam lingkungan ini.
Dalam Al-Quran, Allah menegaskan bahawa semua tugas dan tanggungjawab
wanita adalah sama seperti lelaki. Malah, lelaki dan wanita harus saling
bantu-membantu dalam menunaikan pekerjaan dan tanggungjawab
masing-masing:
Dan
orang-orang yang beriman, lelaki dan perempuan, setengahnya menjadi
penolong bagi setengahnya yang lain; mereka menyuruh berbuat kebaikan,
dan melarang daripada berbuat kejahatan; dan mereka mendirikan
sembahyang dan memberi zakat, serta taat kepada Allah dan RasulNya.
Mereka itu akan diberi rahmat oleh Allah; sesungguhnya Allah Maha Kuasa,
lagi Maha Bijaksana.(Surah At-Taubah, ayat 71)
Allah menekankan bahawa golongan yang beriman akan diberi balasan yang sama berdasarkan amalan mereka, tanpa mengira jantina.
Maka
Tuhan mereka perkenankan doa mereka (dengan firmanNya): "Sesungguhnya
Aku tidak akan sia-siakan amal orang-orang yang beramal dari kalangan
kamu, sama ada lelaki atau perempuan, (kerana) setengah kamu (adalah
keturunan) dari setengahnya yang lain; ... (Surah Al-‘Imran, ayat 195)
Sesiapa
yang beramal soleh, dari lelaki atau perempuan, sedang ia beriman, maka
sesungguhnya Kami akan menghidupkan dia dengan kehidupan yang baik; dan
sesungguhnya kami akan membalas mereka, dengan memberikan pahala yang
lebih dari apa yang mereka telah kerjakan.(Surah An-Nahl, ayat 97)
Dalam
satu ayat yang lain, lelaki dan wanita Muslim dianggap setara, dan
ditegaskan bahawa kedua-duanya mempunyai kewajipan dan status yang sama
di hadapan Allah:
Sesungguhnya
orang-orang lelaki yang Islam serta orang-orang perempuan yang Islam,
dan orang-orang lelaki yang beriman serta orang-orang perempuan yang
beriman, dan orang-orang lelaki yang taat serta orang-orang perempuan
yang taat, dan orang-orang lelaki yang benar serta orang-orang perempuan
yang benar, dan orang-orang lelaki yang sabar serta orang-orang
perempuan yang sabar, dan orang-orang lelaki yang merendah diri (kepada
Allah) serta orang-orang perempuan yang merendah diri (kepada Allah),
dan orang-orang lelaki yang bersedekah serta orang-orang perempuan yang
bersedekah, dan orang-orang lelaki yang berpuasa serta orang-orang
perempuan yang berpuasa, dan orang-orang lelaki yang memelihara
kehormatannya serta orang-orang perempuan yang memelihara kehormatannya,
dan orang-orang lelaki yang menyebut nama Allah banyak-banyak serta
orang-orang perempuan yang menyebut nama Allah banyak-banyak, Allah
telah menyediakan bagi mereka semuanya keampunan dan pahala yang besar.(Surah Al-Ahzaab, ayat 35)
Ada
banyak lagi ayat dalam Al-Quran yang menyatakan lelaki dan wanita
adalah sama dari sudut tugas dan kewajipan mereka, serta pahala dan
seksaannya. Terdapat beberapa perbezaan kecil dalam isu-isu sosial,
namun ianya untuk keselesaan dan perlindungan untuk wanita sendiri.
Perintah-perintah dalam Al-Quran turut memberi perhatian terhadap
perbezaan kongenital di antara kedua-dua jantina hasil penciptaan
mereka, serta menganjurkan satu sistem yang mengekalkan keadilan untuk
lelaki dan wanita.
Islam
tidak melihat wanita sebagai objek. Maka, ianya tidak bersesuaian untuk
seorang wanita yang baik mengahwini lelaki yang buruk akhlaknya. Begitu
juga sebaliknya, seorang wanita yang buruk tingkah lakunya tidak
diperkenankan untuk mengahwini lelaki yang baik pekertinya:
(Lazimnya)
perempuan-perempuan yang jahat adalah untuk lelaki-lelaki yang jahat,
dan lelaki-lelaki yang jahat untuk perempuan-perempuan yang jahat; dan
(sebaliknya) perempuan-perempuan yang baik untuk lelaki-lelaki yang
baik, dan lelaki-lelaki yang baik untuk perempuan-perempuan yang baik.
Mereka (yang baik) itu adalah bersih dari (tuduhan buruk) yang dikatakan
oleh orang-orang (yang jahat); mereka (yang baik) itu akan beroleh
pengampunan (dari Allah) dan pengurniaan yang mulia. (Surah An-Nur, ayat 26)
Berkenaan
perkahwinan pula, semua tugas dan tanggungjawab sesebuah pasangan
memerlukan kesamaan. Allah memerintahkan bahawa kedua-dua suami isteri
adalah pelindung dan penjaga di antara satu sama lain. Tugas ini
diungkapkan dalam Al-Quran melalui ayat berikut:
... Isteri-isteri kamu itu adalah sebagai pakaian bagi kamu dan kamu pula sebagai pakaian bagi mereka. ...(Surah Al-Baqarah, ayat 187)
Banyak
aturan dan perintah terdapat dalam Al-Quran berkenaan perlindungan
hak-hak wanita dalam pernikahan. Perkahwinan adalah berdasarkan
persetujuan daripada kedua-dua pihak; suami perlu menyediakan sokongan
ekonomi untuk isterinya (Surah An-Nisaa’, ayat 4); suami juga perlu
mengambil berat bekas isterinya selepas bercerai (Surah At-Talaaq, ayat
6).
EMANSIPASI WANITA MENURUT ISLAM
Sepertimana
yang diterangkan dalam ayat-ayat tersebut, Islam membawa keadilan dalam
hubungan lelaki-wanita dan menamatkan amalan-amalan memudaratkan yang
timbul daripada pelbagai adat dan tradisi masyarakat-masyarakat sebelum
kedatangan Islam. Satu contoh ialah situasi wanita dalam komuniti Arab
sebelum kedatangan Islam. Masyarakat Arab pagan melihat wanita sebagai
golongan yang rendah, dan mempunyai anak perempuan adalah sesuatu yang
memalukan. Bapa-bapa yang mempunyai anak perempuan lebih sanggup menanam
mereka hidup-hidup daripada mengumumkan kelahirannya. Melalui Al-Quran,
Allah menegah tradisi jahat ini dan mengingatkan bahawa golongan
sedemikian pasti akan diminta bertanggungjawab atas tindakan mereka pada
Hari Pengadilan.
Hakikatnya,
Islam membawa bersamanya emansipasi yang besar untuk wanita, golongan
yang teruk dianiayai dalam era pagan. Profesor Bernard Lewis, dikenali
sebagai antara pakar terhebat Barat berkenaan sejarah Islam dan Timur
Tengah, membuat komentar berikut:
Secara umumnya, ketibaan
Islam telah membawa satu pembaikan yang besar terhadap posisi wanita
dalam masyarakat Arab purba, merahmati mereka dengan harta benda dan
hak-hak lainnya, serta memberi satu cara perlindungan daripada
penganiayaan para suami dan pemilik mereka. Pembunuhan bayi-bayi
perempuan, yang diluluskan dalam adat masyarakat pagan Arab, telah
diharamkan oleh Islam. Namun kedudukan wanita masih rendah, dan menjadi
lebih teruk apabila, dalam hal ini dan banyak perkara lainnya, ajaran
sebenar Islam hilang rangsangannya dan telah diubahsuai mengikut
pengaruh gaya dan adat yang wujud sebelumkedatangan Islam. 1
Karen Armstrong, seorang lagi pakar Barat tentang Islam, memberi kenyataan berikut:
Kita
harus ingat suasana hidup wanita semasa zaman pra-Islam di mana
pembunuhan bayi perempuan merupakan satu kebiasaan dan wanita langsung
tidak mempunyai hak. Seperti hamba, wanita dilayan sebagai satu spesis
bawahan yang tidak mempunyai cara hidup yang sah. Dalam dunia kuno
sedemikian, apa yang dicapai oleh Muhammad untuk wanita adalah sesuatu yang luar biasa.
Gagasan bahawa seseorang wanita boleh menjadi saksi atau boleh mewarisi
apa sahaja berlandaskan haknya adalah amat menakjubkan. 2
Hakikatnya,
semasa beberapa kurun selepas Nabi Muhammad, wanita dalam masyarakat
Islam memiliki kedudukan sosial yang lebih tinggi berbanding dengan
golongan wanita Kristian. Karen Armstrong menegaskan bahawa semasa Zaman
Pertengahan:
...
golongan Muslim terperanjat melihat cara masyarakat Kristian di Barat
melayan golongan wanita mereka dalam wilayah-wilayah Salibiah, dan para
sarjana Kristian mengecam Islam kerana memberi terlalu banyak kuasa
kepada golongan bawahan seperti hamba dan wanita. 3
Anna
King, seorang wanita Muslim moden dan seorang mualaf - atau, lebih baik
dikatakan, seorang yang kembali kepada asal - kepada Islam, menerangkan
emansipasi wanita dari perspektif Islamik sebagai berikut:
Islamlah
yang mula-mula memberi hak-hak wanita di saat mereka sekadar harta
milikan lelaki. Islam memberi wanita hak untuk membeli dan menjual
sendiri, memiliki perniagaan dan menyatakan pandangannya secara politik.
Semua ini merupakan hak-hak asas yang tidak diberikan kepada wanita
Amerika sehingga baru-baru ini! İa juga menggalakkan wanita untuk
mengkaji dan mempelajari pengetahuan Islam, membuka sekatan yang
disyaratkan oleh sesetengah agama, yang melarang wanita untuk mendapat
sebarang ilmu keagamaan atau menyentuh kitab-kitab agama. Islam juga
telah membasmi amalan mengahwini wanita secara paksa. Maka, seseorang
itu tentunya seorang yang keras kepala untuk menolak fakta dan bukti
nyata sedemikian bahawa Islam merupakan pembebas wanita pertama.
Kecenderungan
untuk melihat wanita sebagai "satu spesis bawahan" yang tidak mempunyai
hak untuk pendidikan dan perlu dipencilkan daripada masyarakat muncul
beberapa lama kemudian dalam dunia Islam akibat penyimpangan daripada
jalan Quranik sebenar.
KESIMPULAN
Justeru
itu dapat kita katakan bahawa pemikiran yang menghina wanita,
menyisihkan mereka daripada kelompok masyarakat dan menganggap mereka
sebagai warga kelas kedua merupakan satu sikap keji pagan yang tidak
mempunyai tempat dalam Islam.
Hakikatnya,
wanita yang taat dipilih sebagai teladan bagi manusia di dalam
Al-Quran. Satu daripadanya ialah Maryam, ibu kepada Yesus Kristus
sendiri. Seorang lagi ialah isteri kepada Firaun Mesir yang, meskipun
suaminya seorang yang zalim, juga dinyatakan sebagai seorang Muslimah
yang ideal. (Surah At-Tahrim, ayat 11-12) Al-Quran juga merakamkan
beberapa perbualan di antara Nabi Sulaiman dan Puteri Saba’ (Surah
An-Naml, ayat 42-44), dan di antara Nabi Musa dengan dua orang gadis
(Surah Al-Qasas, ayat 23-26), yang melambangkan hubungan sosial penuh
tamadun di antara kedua-dua jantina.
Justeru
itu, adalah mustahil untuk seorang Muslim mempunyai pendekatan yang
sempit terhadap wanita. Di dalam satu masyarakat di mana nilai moral
Islam sebenar diamalkan, rasa hormat dan simpati yang tinggi akan
ditunjukkan terhadap wanita, dan akan dipastikan mereka dapat hidup
dalam kebebasan dan keselesaan.
Aturan
asas dalam takwil Quranik adalah memastikan bahawa makna yang dipilih
bersesuaian dengan integriti Al-Quran. Apabila perkara ini diberi
perhatian, didapati bahawa semua aturan berkenaan wanita yang
diberitakan oleh Allah kepada kita membentuk satu struktur sosial yang
membenarkan mereka hidup dalam cara yang paling selesa dan gembira.
Dalam satu masyarakat di mana semua nilai moral yang diajar oleh Islam
diamalkan secara menyeluruh, kedudukan sosial wanita menjadi lebih mulia
berbanding dengan banyak masyarakat pada masa kini yang kita anggap
moden.
Langganan:
Postingan (Atom)